Latar Belakang
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berdasarkan tingkatan pendidikan
setara dengan sekolah menengah atas, akan tetapi keduanya mempunyai tujuan
yang berbeda. SMK adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang
menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang Pendidikan Menengah
sebagai lanjutan dari SMP, MTs, atau bentuk lain yang sederajat atau lanjutan dari
hasil belajar yang diakui sama atau setara SMP atau MTs.
Sekolah menengah kejuruan melakukan proses belajar mengajar baik teori maupun praktik yang berlangsung di sekolah maupun di industri diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas. Sekolah menengah kejuruan mengutamakan pada penyiapan siswa untuk berlomba memasuki lapangan kerja. Salah satu sekolah SMK yang ada di Bali adalah SMK Negeri 5 Tangerang Selatan. SMK Negeri 5 Tangerang Selatan merupakan salah satu sekolah kejuruan di Tangerang Selatan.
SMK Negeri 5 Tangerang Selatan memiliki 3 Jurusan diantaranya; Teknologi Farmasi, Teknik Pengelasan Dan Fabrikasi Logam, Desain Komunikasi Visual. Salah satu jurusan yang jarang ada di Sekolah Menengah Kejuruan lainnya adalah Teknologi Farmasi. Jurusan ini memiliki 4 kelas ditahun ini. Dalam 1 kelasnya terdapat 36 orang siswa. Jurusan ini sangat banyak menawarkan ilmu di dunia kesehatan baik itu mengenai obat-obatan baik itu teori maupun praktiknya. Namun dalam sekolah menengah kejuruan praktik lebih ditekankan dikarenakan sebagai bekal siswa nantinya dalam dunia industri.
Dengan banyaknya materi yang nantinya akan diberikan kepada siswa, tentunya harus di imbangi dengan praktikum. Maka dari itu pihak sekolah harus mampu menyediakan sarana belajar untuk menunjang proses pembelajaran.
SMK Negeri 5 Tangerang Selatan memiliki ekstrakurikuler wajib, yang harus di ikuti semua siswa/siswi SMK Negeri 5 Tangerang Selatan. Diantara nya yaitu: Pramuka, Paskibra, Adiwiyata, Palang Merah Remaja (PMR).
Pengertian Ekstrakurikuler
Kegiatan Ekstrakurikuler Sekolah adalah kegiatan siswa yang dilakukan di luar jam wajib pelajaran siswa yang bertujuan untuk memperluas pengetahuan, wawasan serta mengembangkan minat dan bakat siswa dengan cara yang menyenangkan.
Karena sifatnya sebagai kegiatan tambahan, maka perlu untuk dipastikan agar siswa tidak melupakan kewajibannya di sekolah sehingga kita juga perlu untuk memastikan agar siswa tidak terlalu lelah atau berlebihan sehingga mengganggu kegiatan belajar wajib mereka.
Tujuan Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler memiliki tujuan utama berikut ini:
- Dapat meningkatkan serta memperluas pengetahuan siwa
- Membantu siswa mengenali hubungan antara berbagai mata pelajaran sekolah
- Media untuk menyalurkan bakat dan minat siswa
- Salah satu langkah upaya untuk pembangunan manusia secara utuh
- Mengembangkan minat dan bakat siswa untuk pembinaan ke arah yang positif
Kegiatan ekstrakurikuler memiliki manfaat sebagai berikut:
- Membentuk karakter positif siswa sesuai dengan minat dan bakat mereka
- Membuat siswa menjadi lebih aktif sehingga tidak minder atau pemalu
- Mendidik siswa agar dapat bersosialisasi dengan baik
- Mengajarkan untuk dapat bekerja sama sebagai tim dan kelompok
- Mendidik agar menjadi pribadi yang berdisiplin dan berkomitmen
- Membantu untuk mengasah dan meningkatkan bakat serta kemampuan siswa
- Media bagi siswa untuk dapat menyalurkan kreativitas sejak dini
- Mampu membantu meningkatkan prestasi siswa
- Memberikan kegiatan yang menyenangkan dengan cara positif bagi siswa
- Menyehatkan tubuh karena siswa akan aktif dalam beraktivitas
Ekstrakurikuler Pramuka
Ekstrakurikuler Paskibra
Ekstrakurikuler PMR
